1. Film sablon. Ni bisa dikatakan model gambar/desain/tulisan yang bakal kita tuangkan dalam obyek sablon (kaos, kertas, plastik, karton,
dsb. Film ini dibikin melalui desain komputer yang diprint pake tinta
laser (sebenere pake tinta printer biasa sih bisa aja, tapi hasilnya
kurang bagus/tajam). Desain sablon kebanyakan dibikin pake' Corel atau
Adobe ataupun manual juga bisa. Film tersebut merupakan “master” yang akan
digunakan dalam keperluan cetak sablon. Tanpa film ini pengerjaan sablon
tidak dapat dilakukan.bro...
Ada dua syarat dalam pembuatan film sablon yaitu:
*Pertama bahan dasar harus berwarna bening atau trasparan,
1. Film Repro
Film ini banyak digunakan oleh kalangan profesional sablon karena kwalitasnya sangat bagus untuk menghasilkan afdrukan yang sempurna. Pembuatan film ini menggunakan mesin pembuat repro hasilnya lebih trasparan dan lebih hitam pekat.
2. Film Kalkir
Pembuatan film ini cukup praktis, dengan mengeprint dari komputer dengan kertas kalkir atau difotocopy dengan kertas kalkir.
3. Film Minyak
Film ini cukup digemari karena berbiaya murah dan praktis. cukup dengan melumuru kertas dengan minyak goreng kemudian dikeringkan.
4. Film Kertas Potong
Biasanya film ini dipergunakan untuk membuat cetakan sablon spanduk karena media cetaknya cukup besar, bahan filmnya terbuat dari kertas potong. Proses pembuatannya cukup sederhana: kertas yang sudah dibuat tulisan/gambar langsung di potong dengan pisau cutter sehinggan tiap-tiap huruf/gambar berlubang.
Untuk membuat cetakan sablon berwarna, buatlah film sebanyak warna yang dikehendaki mengikut pola gambar.
Ada dua syarat dalam pembuatan film sablon yaitu:
*Pertama bahan dasar harus berwarna bening atau trasparan,
*kedua, gambar atau tulisan harus berwarna hitam pekat.
Ada 4 jenis film sablon:1. Film Repro
Film ini banyak digunakan oleh kalangan profesional sablon karena kwalitasnya sangat bagus untuk menghasilkan afdrukan yang sempurna. Pembuatan film ini menggunakan mesin pembuat repro hasilnya lebih trasparan dan lebih hitam pekat.
2. Film Kalkir
Pembuatan film ini cukup praktis, dengan mengeprint dari komputer dengan kertas kalkir atau difotocopy dengan kertas kalkir.
3. Film Minyak
Film ini cukup digemari karena berbiaya murah dan praktis. cukup dengan melumuru kertas dengan minyak goreng kemudian dikeringkan.
4. Film Kertas Potong
Biasanya film ini dipergunakan untuk membuat cetakan sablon spanduk karena media cetaknya cukup besar, bahan filmnya terbuat dari kertas potong. Proses pembuatannya cukup sederhana: kertas yang sudah dibuat tulisan/gambar langsung di potong dengan pisau cutter sehinggan tiap-tiap huruf/gambar berlubang.
Untuk membuat cetakan sablon berwarna, buatlah film sebanyak warna yang dikehendaki mengikut pola gambar.
2. Screen (baca: skrin), ni media yang dipake untuk
mengantarkan tinta sablon ke obyek sablon. Bentuknya balok yang disusun
persegi empat kemudian dipasang kain khusus. Ukurannya bermacam-macam,
misalnya ada screen yang berukuran 30x40cm, 20x30 cm, sampe ada screen
ukuran "raksasa" yang biasa dipake wat bikin spanduk.
3. Rakel.
Ni temennya Screen, gunanya untuk mengkuaskan tinta sablon yang ada di
Screen supaya tercipta gambar di obyek sablon. Bahannya dari karet yang
diberi pegangan kayu memanjang.
Rakel |
4. Tinta sablon. Bermacam-macam
jenis dan nama tinta bergantung dari sablonan apa yang mo kita bikin.
Tinta yang buat sablon kaos aja ada banyak macamnya. Ada juga tinta
sablon kaos yang bisa bikin timbul setelah kita setrika.
5.
Cairan-cairan pencampur. Ni gunanya wat mencampurkan tinta agar sesuai
dengan tingkat kekentalan and warnanya. Bisa cairan M3, M3 Super,
tinner, minyak tanah, dan sebagainya.
6. Meja sablon. Tentunya kalo kita mo nyablon perlu meja sablon wat ngletakin obyek sablonannya. Meja sablon ni terbuat dari rangka besi ato kayu. Di bagian atas adalah kaca transparan, dan dibawahnya diletakkan lampu neon agar bisa terlihat jelas saat menyablon.
7. Hair dryer. Jangan kira alat ini cuman
dipake di salon aja. Ni berguna untuk mengeringkan sablonan, apalagi
pada saat musim hujan yang jarang ada sinar matahari terik. klo ga' da hair dryer, kipas angin juga bisa.
8. Lampu Neon, temannya meja sablon. Diletakkan di bawah kaca meja yang ditempel dengan rangka besi ataupun kayu. jika tidak menggunakan lampu neon, bisa juga menggunakan/memanfaatkan sinar matahari (Gratis dari Allah) tanpa biaya...
9.
Tempat penjemuran. Ini bisa berupa kayu panjang berukuran 1,5 meter
untuk tempat menjemur kaos yang sudah disablon agar cepat kering.
Jumlahnya tergantung banyaknya kaos yang disablon. Peran sinar matahari
terik sangat dibutuhkan agar proses pengeringan lebih cepat.